
Salah satu sholat sunah yang dianjurkan untuk dilaksanakan adalah sholat idul adha. Adapun panduan Tata cara sholat idul adha tidak jauh berbeda dengan tata cara sholat idul fitri.
Dalam pelaksanaanya Sholat Idul Adha dan Sholat Idul Fitri dianjurkan untuk berjamaah. Didalam sholat Idul adha juga terdapat khutbah, namun khutbah dalam sholat idul adha berbeda dengan khutbah jumat di dalam letak pelaksanaanya.
Sholat Jumat letak khutbahnya sebelum sholat dilaksanakan sedang sholat idul adha letak khutbahnya setelah pelaksanaan sholat.
Untuk lebih jelas tentang Tata cara sholat idul adha mulai dari hukum sampai dengan cara pelaksanaan serta kesunah-sunahnya silahkan lanjutkan membaca panduan sholat idul adha dibawah ini.
Hukum Sholat Idul Adha
Dalam kitab Fathul Qarib dijelaskan bahwa sholat idul adha hukumnya adalah sunah muakkad bagi orang yang ada di rumah maupun dalam perjalanan, merdeka maupun hamba sahaya, laki-laki maupun perempuan baik yang cantik maupun yang tidak banyak tingkah.
Waktu Pelaksanaan Sholat Idul Adha
Yang lebih utama dikerjakan setelah matahari setinggi tombak.
Teknis Pelaksanaan sholat Idul Adha
Dalam Pelaksanaan sholat idul adha secara berjamaah, biasanya di pandu oleh seorang bilal/muraqi. Bilal sholat idul fitri ini tugasnya memandu perjalanan sholat idul adha mulai awal sampai selesai khutbah. Untuk panduan bilal idul adha bisa di lihat di halaman ini.
Didalam sholat idul adha tidak disunahkan untuk adzan dan iqamah dan sebagai gantinya bilal menyerukan kalimat Berikut:
ًاَلصَّلَاةُ جَامِعَة
Setelah jamaah berdiri kemudian melakukan sholat Idul Adha dengan cara berikut ini:
1. Niat
Dalam Pelaksanaanya Niat Bersamaan dengan Takbiratul Ihram, Namun di sunnahkan melafalkan niat sebelum takbiratul Ihram.
Niat Sholat Idul Adha Arab Sebagai Imam/Makmum:
أُصَلِّي سُنَّةَ عِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ اِمَاماً/ مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَ
Niat Sholat Idul Adha Latin Sebagai Imam Atau Makmum:
“Usholli Sunnata Idul Adha Rok’ataini Imaman / Makmuman Lillahi Ta’ala”
Artinya : “Saya Berniat Sholat Idul Adha 2 rakaat sebagai Imam/Makmum Karena Allah Ta’ala”
2.Takbir 7 kali
Setelah takbiratul Ihram kemudian dilanjutkan membaca doa iftitah, Kemudian setelah doa iftitah membaca takbir sebanyak lima kali, dengan kalimat takbir sebagai berikut:
اَللهُ اَكْبَرُ
3. Membaca Doa Iftitah
Setelah takbir 7 kali dilaksanakan kemudian membaca doa Iftitah. Untuk bacaan doa Iftitah bisa di lihat pada halaman Ini.
4. Membaca Ta’awudz
Kemudian dilanjutkan dengan bacaan ta’awudz.
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
“A’udzu billahi minasy syaithonir rojiim”
Artinya: aku berlindung kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dari setan yang terkutuk”.
5. Membaca Fatihah
Kemudian dilanjutkan dengan bacaan Surat Al-Fatihah.
6. Membaca Surat-Surat
Setelah membaca Surat Al-fatihah dilanjutkan dengan membaca surat-surat dari Al-qur’an. Pada rakaat pertama dianjurkan membaca surat Al-A’la dan Pada Rakaat kedua dianjurkAN membaca surat Al-Ghasyiah.
7. Rukuk
Kemudian dilanjutkan dengan rukuk untuk bacaan rukuk dan lainya bisa dilihat di halaman web ini tentang panduan dan tuntunan sholat lengkap.
8. I’tidal kemudian sujud, duduk diantara dua sujud, sujud lagi baru kemudian berdiri pada rakaat kedua.
9. Takbir Rakaat kedua
10. Takbir 5 kali
Pada Rakaat kedua disunahkan takbir 5 kali sebagaimana takbir pada rakaat pertama
11. Membaca Ta’awudz, Iftitah, Fatihah, Rukuk, I’tidal, Sujud, Duduk diantara dua sujud sebagaimana sujud lagi dan bangun dari sujud.
Pelaksananya sama sebagaimana Rakaat Awal
12. Duduk Tawaruk
13. Membaca tahiyyat Akhir
Bacaan tahiyat Akhir ada pada halaman ini
14. Salam
Yang Terakhir adalah membaca salam.
Setelah selesai sholat Idul adha dilanjutkan dengan khutbah idul adha, materi khutbah dianjurkan berisi tentang masalah qurban.
Yang perlu di perhatikan Saat Sholat Idul Adha
- Mengangkat kedua tangan lurus dengan bahu pada tiap-tiap takbir sebagaimana mengangkat tangan saat Takbiratul Ihram.
- Bagi Imam dan Makmum disunahkan mengeraskan bacaan takbir
- Imam di sunahkan mengeraskan bacaanya
Demikian Tata Cara sholat Idul Adha lengkap dengan kesunahan-kesunahanya, semoga bermanfaat.
Wassalam.