Dalam kehidupan ini kita tidak selalu berada diatas, namun kadang juga berada di bawah. Sebagai manusia yang beragama tentunya kita harus bersyukur ketika diberikan nikmat dan bersabar ketika mendapatkan musibah.
Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita memiliki hajat atau kebutuhan-kebutuhan yang harus kita penuhi. Dalam keadaan kesulitan atau memiliki sebuah kepentingan tertentu kita dianjurkan untuk melakukan shalat dua rakaat dan berdoa mohon hajatnya kepada Allah SWT.
Jadi shalat hajat adalah bentuk pengakuan seoarang hamba yang lemah yang memohon kepada Dzat yang maha mengabulkan segala kebutuhan.
Artinya, “Barang siapa sedang mengalami kesempitan, berhajat untuk membuat mashlahat agama dan dunianya, dan merasakan kesulitan karenanya, hendaklah melakukan shalat sebgai berikut,” (Syekh Nawawi Banten, Nihayatuz Zain,halaman 103).
Shalat sunnah hajat bisa dilakukan sebagai berikut:
1. Shalat dua rakaat atau 12 rakaat
2. Shalat yang dilakukan sebagaimana sholat-sholat yang lain.
3. Dianjurkan membaca Surat Al-Fatihah, Ayat Kursi, dan Al-Ikhlas (atau Surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya).
4. Membaca shalawat.
5. Doa yang warid, doa hajat.
6. Memohon segala hajat Kepada Allah S W T.
Ushallī sunnatal hājati rak‘ataini adā’an lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja shalat sunnah hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT.”
Berikut doa sholat Hajat seperti yang ada dalam kitab “Nihayatuz Zain” karya Imam nawawi:
Laaa ilaaha illallahul haliimul kariiim, Laaa ilaaha illallahul ‘Aliyyul ‘Adziiim, Subhanallahi robbil ‘Arsyil ‘Adziim, Walhamdulillahi rabbil ‘Alamiin.
Allahumma Inni As-aluka mujibati rohmatika, wa’azaaima maghfirotika, walghonimata min kulli barrin, Wassalamata min kulli itsmin, la tada’ li dzanban illa ghofartahu, wala hamman illa farrojtahu, wala hajatan hiya laka ridho illa qodloitaha ya Arhamar Rohimiiin.
Artinya:
“Tiada Tuhan selain Allah yang santun dan pemurah. Tiada Tuhan selain Allah yang maha tinggi dan agung. Mahasuci Allah, Tuhan Arasy yang megah. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam”
“Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Kau biarkan satu dosa tersisa padaku, tetapi ampunilah. Jangan juga Kau tinggalkanku dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Jangan pula Kau telantarkanku yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itu penuhilah hajatku. Hai Tuhan yang maha pengasih,”
Demikian Tata cara sholat hajat singkat lengkap dengan doanya, semoga bermanfaat.
Website Ini Menggunakan Cookies